posting dari Solution Powerindo Consulting
Ingin mencoba tantangan ber-arung jeram??
silahkan datang saja ke sungai Elo, tepatnya di daerah Blabag, Blondo, kota Magelang. Anda akan
merasakan sensasi petualangan diatas goyangan arus sungai Elo. Satu hal yang harus diyakinkan adalah "anda tidak perlu takut", karena sungai Elo
merupakan salah satu grid untuk level pemula.
Sekedar berbagi petualangan (tentang arung jeram kami, klik disini) ,
18 Desember 2011 kami mengadakan kegiatan bertajuk “raftinggathering” dengan mengangkat tema fun & exciting at Elo river. Kegiatan tersebut merupakan versi gathering
dari kami dengan mengajak rekan-rekan dari luar lembaga Solution PowerindoConsulting untuk ikut gabung dalam acara gathering kami. Tentu saja seperti biasanya kami bekerja sama
dengan salah satu pengelola rafting disana yaitu Arung Jeram Asyik (AJA).
Pk. 11.00 WIB kami berangkat dengan jumlah perahu yang siap
mengarungi 2 (dua) buah. Perjalanan
kami mulai dari Yogyakarta menuju Magelang.
Kami hanya memerlukan waktu sekitar 60 menit untuk sampai di tempat
transit. Tujuan pertama kami adalah menuju rumah
makan kampung Ulu untuk transit. Ditempat itu sejenak kami beristirahat kemudian ganti baju sebelum turun ke
sungai. Jadwal kami sebenarnya pk. 13.00
WIB sudah turun menuju start line. Namun
karena hari itu sangat ramai sekali (ternyata ada rombongan gathering salah
satu Bank dengan jumlah peserta 500-an orang) sehingga jadwal kami sedikit
mundur. Kami memilih turun ke sungai
dengan situasi sungai yang sepi. Kenapa? Agar dapat menikmati asyiknya
mengarungi jeram ditiap titik sembari bercanda ria.
Pk. 14.00 WIB kami menuju ke start-line di dusun Blondo
(bawah jembatan blabag/blondo) dengan mobil transport yang sudah disediakan
oleh Arung Jeram Asyik (AJA). Sesampai
di lokasi maka peserta wajib mengenakan safety tools yang sudah dipersiapkan di
basecamp. Diantaranya adalah helmet, rompi
pelampung dan dayung. Setelah
perlengkapan dipakai maka akan dilakukan safety breefing. Salah satu pemandu memberikan beberapa
instruksi dan petunjuk, diantaranya: check safety tools , kemudian cara
mendayung, teknik tenggelam, dan teknik penyelamatan rekan tim yang
tenggelam.
Setelah semuanya siap, maka dayungan pertama dimulai dari
pinggir sungai untuk mengarah ke tengah.
Arus pun perlahan menghampiri perahu anda, dan saatnya anda mengalir mengikuti alunan
jeram sungai Elo.
Sepanjang perjalanan kita disuguhkan dengan pemandangan yang
menarik, tentu saja suasana pinggir sungai dengan aktivitas mengagumkan
(pemancing, pencuci, sampai dengan pemandi).
Selama mengarungi sungai Elo ada beberapa titik jeram yang sempat mengocek
jantung kami, apalagi jika debit air
tinggi disaat penghujan. Anda akan
berteriakk “ waaaaauuuuwwwwww !!! “.
Ditengah perjalanan, kita singgah di rest area untuk istirahat
sejenak. Sembari istirahat kami menikmati snack (makanan ringan) ditambah
segarnya kelapa muda.
Kurang lebih 30 menit untuk beristrihat dan mengambil gambar photo
dokumentasi, kita lantas melanjutkan menuju titik finish. Selama perjalanan menuju titik finish anda
akan menjumpai alunan air sungai yang tenang, Nah disitu lah kami mulai bermain
sembari berenang. Tapi ga usah takut,
karena apabila anda memakai pelampung dengan benar, tidak bakalan
tenggelam. Oiya ada salah satu peserta
kami dengan berat badan 110 an kilogram ikut nyebur disungai ternyata juga
tidak tenggelam lho. Jadi buat anda yang
tidak bisa berenang, jangan jadikan alasan untuk mengurungkan niat ber-arung
eram ria.
Saatnya kami kembali ke tempat transit untuk membersihkan
badan kemudian makan malam di resto kampung ULU.
Menikmati tenangnya resto kampong Ulu menjelang malam dengan
menu sederhana ala Sup yang berkolaborasi dengan ayam goreng.
Jadi apabila anda sedang di Yogyakarta, tidak ada salahnya
untuk mencoba keramahtamahan sungai Elo.
Berpetualang dan bersenang-senanglah untuk satu kebersamaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar