Selasa, 28 Februari 2012

Ketika sate klatak berbanding lurus dengan speedometer...

posting oleh @turis4


Judul diatas mungkin membuat kita bingung yaa??? 
Apa hubungannya antara sate klatak dengan speedometer?ada yang tau?mungkin hanya #turis5 yang tau jawaban tersebut #kode.

turisker
Sabtu 25 Februari 2012 pukul 15.00 Jogja diselimuti awan mendung pekat yang kemudian berganti dengan derasnya hujan yang turun membasahi kota jogja yang [tetap] Istimewa.  Hujan yang turun deras tidak menghalangi semangat sekelompok pemuda *MacakTuris untuk tetap menuju ke lokasi kuliner yang bakal kita singgahi sore itu.
sate kambing Pak Jam
Sempat berputar-putar dengan memilih target, akhirnya menu Sate Klatak adalah tujuan kita sore itu.  Tentang sate klatak, tentu saja sesuatu yang istimewa di Yogyakarta terutama ketika anda berada di Bantul.  
Sebagian besar penjual sate klatak di Yogyakarta ada didaerah Yogya bagian selatan,seperti Bantul, Imogiri dan sekitarnya. Berbekal pada indera perasa kami, maka akhirnya kita memantapkan untuk singgah di salah satu warung sate klatak di jalan Imogiri timur.  Tulisan iklannnya menyebutkan dengan titel yang bertuliskan Pak Jam.  Orang-orang menyebutnya  sate klatak Pak Jam.  Apabila anda sedang berada di Yogyakarta, maka tidak ada salahnya mampir disini yaitu jalan Imogiri timur kurang lebih Km 9.  Tepatnya didepan persis pom bensin jalan Imogiri Timur.  Anda pingin kesana? tenang saja dapat dijangkau sekitar kurang lebih 30 menit dari kota Yogyakarta.  Sangat mudah mencari lokasi sate klatak Pak Jam ini.  Jika pembaca dari arah luar kota, patokan yang paling mudah dimulai dari arah terminal Giwangan Yogyakarta menuju ke arah selatan sekitar 8-9 KM kiri jalan dan berseberangan dengan SPBU .
take your menu
Sore itu warung sate klatak Pak Jam terlihat ramai ternyata . Kami segera masuk dan mulai memesan menu yang ada,yang jelas dan pasti dipesan ya tak lain dan tak bukan ya sate klatak itu sendiri.  Kita pesan 2 porsi sate klatak (untuk #turis4 dan #turis5), 1 porsi gulai (untuk #turis1) dan 1 porsi tongseng,  disini juga menyediakan menu tengkleng dan ada juga tongseng kepala kambing. tapi sayangnya #turis3 tidak memesannya, malah memilih tongseng daging, hehehe).
<<<   Tibalah menu pesanan kami..



Oiya disini pasti banyak yang bertanya kenapa dinamakan sate klatak?nah menurut beberapa sumber ketika saya Googling di Yahoo ada beberapa versi diantaranya adalah :
  1. Ketika daging kambing yang ditusuk besi jeruji dibakar selalu menimbulkan suara yang terdengar ‘klatak,klatak,klatak’.Untuk memudahkan mengingatnya,orang kemudian menamakannya sate klatak.
  2. Versi lain asal mula nama sate klatak,ada yang berpendapat,berasal dari suara besi jeruji sepeda yang jatuh.Besi jeruji yang digunakan untuk menusuk daging kambing itu ketika jatuh di atas papan untuk jualan berbunyi ‘klatak klatak klatak’.
  3. Versi penjualnya: ya udah kalo makan ga usah "klathak-an" hahahahaaa
Dan masih banyak versi lain lagi.

Di Warung sate Pak Jam ini untuk 1 porsi sate,kita harus merogoh kocek sebesar Rp.13.000,- sama juga dengan 1 porsi tongseng, sementara untuk 1 porsi gulai cukup dengan Rp.9.000,- Harga yang masih terjangkau bagi kalangan mahasiswa untuk bisa menikmati state klatak ini. Porsinya udah termasuk nasi mas minum lho.
turis4
Setelah kita menghabiskan menu yang ada di meja kita,dapat kita simpulkan untuk cita rasa sate klatak milik Pak Jam ini enak, namun dari hasil rapat PKI tim *MacakTuris,  menu yang kalo kata Pak Bondan "maknyuuuus" jatuh pada menu tongsengnya yang dimakan #turis3.  .Kita kasih nilai 7 untuk Sate Klatak Pak Jam ini,kenapa 7?karena 1-5 itu tetep Pancasila kalo di Indonesia nah kalo no 6 itu sudah pensiun *bagi pecinta sepakbola pasti tau. (hahahahaaaaa)
Buat temen-temen yang pengen menikmati cita rasa sate klatak Pak Jam ini , kalian bisa mencoba dan memberi nilai sendiri akan rasa yang ditawarkan,karena kalau menurut kami tidak ada koki atau tukang masak dimanapun yang punya tujuan mengolah makanan tidak enak, pasti mereka akan membuat menu makanan yang enak dan membuat si penikmat cita rasa akan merasa puas.

#Tweetsepik dari menu ini adalah : Bapak kamu tukang sate klatak ya? | loh kok tau! | soalnya kamu terklatak dihatiku | uopooooooh
Sedikit bocoran tentang judul episode kali ini : Ketika sate klatak berbanding lurus dengan speedometer
on the road
Ini adalah pengalaman makan sate klatak dari #turis5....jadi ternyata dia belum makan dari pagi,berakibat pada kecepatan speedometer di motornya yang saya rasa 100km/jam hanya untuk makan sate.ckckckck sebegitu laparnya kah dia?hehehe , semoga setelah makan sate klatak ini,dia  gak usah ke perpus lagi dan kelar skripsinya.Amien


Mungkin ini saja yang bisa kita ceritakan dari perjalanan kuliner kita kali ini.Ditunggu episode selanjutnya dari cerita *MacakTuris



:: Salam Stereo::

Tidak ada komentar:

Posting Komentar